SHARE

Gibran Rakabuming Raka

CARAPANDANG - Charta Politika Indonesia dalam hasil surveinya yang disiarkan di Jakarta, Kamis (14/4/2022), menunjukkan tingkat keterpilihan (elektabilitas) Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka unggul untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah.

Dari hasil survei yang melibatkan 1.090 responden di Jawa Tengah, Gibran memperoleh 28,5 persen suara, diikuti oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin 11,3 persen, dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi 6 persen.

Elektabilitas tokoh-tokoh lainnya yang dinilai oleh Charta Politika berpeluang maju di Pilkada Jawa Tengah, yaitu mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (3,7 persen), Komisaris Utama TransJakarta Sudirman Said (3,6 persen), Bupati Banyumas Achmad Husein (3,4 persen), mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih (2,2 persen), dan mantan Kapolda Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Condro Kirono (1,7 persen).

“Pada simulasi elektabilitas Jawa Tengah, Gibran Rakabuming Raka (28,5 persen) berada pada posisi teratas jika Pilkada dilaksanakan hari ini,” kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya dalam paparannya yang diterima di Jakarta, Kamis (14/4/2022).

Gibran, putra pertama Presiden Joko Widodo, terpilih sebagai Wali Kota Solo pada Pilkada Serentak 2020. Ia kemudian resmi menjabat setelah dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada 26 Februari 2021.

Putra sulung Presiden itu jadi tokoh termuda yang masuk dalam bursa gubernur Pilkada Jawa Tengah versi survei Charta Politika Indonesia.

Beberapa nama yang masuk dalam survei Charta Politika merupakan mereka yang pernah menjabat sebagai pimpinan di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah atau setidaknya pernah bertarung di Pilkada Jawa Tengah (Jateng), salah satunya Sudirman Said.

Sudirman pada Pilkada Jawa Tengah 2018 berpasangan dengan Ida Fauziyah melawan pasangan Ganjar Pranowo dan Taj Yasin.

Halaman :